-->

Monday 17 December 2018

author photo

Strategi Pemberdayaan
Kegiatan Belajar @100 Menit
Persons. Et. al (1994:112-113) menyatakan bahwa proses pemberdayaan umumnya dilakukan secar kolektif. Menurutnya, tidak ada literature yang menyatakan bahwa proses pembberdayaan terjadi dalam relasi satu lawan satu antara pekerja sosial dank lien dalam seting ppertolongan perseorangan meskipun pemberdayaan seperti in dapat meningkatkan percaya diri dan kemampuan diri klien, hal ini bukanah strategi utama pemberdayaan namun  demikian, tidak semua intervensi pemberdayyaan masyarakat dapat dilakukan melalui kolektivitas.dalam beberapa situasi, strategi pemberdayaan dapat dilakukan secara individual  meskipun pada gilirannya strategi ini pun tetap berkaitan dengan kolektivitas, dalam arti mengkaitkan klien dengan sumber atau sitem lain diluar dirinya.
A.      Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami tentang strategi dan teknik pemberdayaan masyarakat
B.      Kegunaan/Manfaat Mata Kuliah
     Dengan adanya mata kuliah Strategi dan Teknik Pemberdayaan Masyarakat diharapkan mahasiswa menjadi lebih kompeten dan lebih profesional dalam : memahami pengertian tentang startegi pemberdayaan
C.     Standar Kompetensi Mata Kuliah
        Standar kompetensi mata kuliah Strategi dan Teknik Pemberdayaan Masyarakat  adalah mahasiswa mampu  memahami tentang pemberdayaan masyarakat  meliputi : Aras Mikro, Aras Mezzo, Aras Makro, Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat, dan prinsip pemberdayaan masyarakat
D.     Susunan Urutan Bahan Ajar
-          Aras Mikro
-          Aras Mezzo
-          Aras Makro
-          Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat
-          Prinsip pemberdayaan masyarakat
E.      Petunjuk Bagi Mahasiswa
Mahasiwa dapat mempelajari bahan ajar (modul) ini dan membaca referensi yang direkomendasikan  sebagai buku acuan yang sudah ada.

A.     Kompetensi Dasar dan Indikator
No
Kompetensi Dasar
Indikator
1.
Memahami tentang strategi pemberdayaan masyarakat
-          Mampu menjeleskan tentenag aras mikro, mezzo, dan makro
-          Mampu menjelaskan pendekatan pemberdayaan masyarakat  
-          Menjelaskan prinsip pemberdayaan masyarakat


B.     Diskripsi Singkat
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami tentang startegi dan teknik  pemberdayaan masyarakat meliputi : aras mikro, mezzo, makro,  pendekatan pemberdayaan masyarakat  dan prinsip pemberdayaan masyarakat
C.     Materi
dalam beberapa situasi, strategi pemberdayaan dapat dilakukan secara individual ; meskipun pada gilirannya strategi ini pun tetap berkaitan dengan kolektivitas, dalam arti mengkaitkan klien dengan sumber atau sitem lain diluar dirinya. Dalam konteks pekerjaan sosial pemberdayan masyarakat dapat dilakukan  melalui tiga aras atau matra pemberdayaan (empowerment setting) ; mikro mezzo, dan makro.
1.       Aras mikro. Pemberdayaan dilakukan terhadap klien secara individual melalui bimbingan, konseling, stress management crisis internention. Tujuan utamanya bimbingan atau melatih klien dalam menjalankan tugas-tugas kehidupannya. Model ini sering disebut sebagai pendekatan yang berpusat pada tugas (task centered approach)
2.       Aras mezzo. Pemberdayaan dilakukan terhadap sekelompok klien oemberdayaan dilakukan denhgan menggunakan menggunakan kelompok sebagai media intervensi. Pendidikan daln pelatihan, dinamika kelompok, biasanya digunakan sebagai strategi dalam meningkatlkan kesadaran, pengetahuan, keterampilan, dan sikap-sikap klien agar memiliki kemampuan memecahkan permasalahan yang dihadapi.
3.       Aras makro. Pendekatan ini disebut juga sebagai strategi system besar (large system strategy), karena sasaran perubahan diarahkan pada sistemm lingkungan yang lebih luas. Perumusan kebijakan. Perencanaan sosial, kampanye, aksi sosial, lobbying, pengorganisasian masyarakat, manajemen konflik, adalah beberapa strategi dalam pendekatan ini. Strategi system besar memandang klien sebagai orang yang memiliki komoetensi untuk memahami situasi-situasi mereka sendiri, dan untuk memilih serta menentulkan strategi yang tepat untuk bertindak. 
PENDEKATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Pelaksanaa proses dan pencapaian tujuan pemberdayaan masyarakat diatas dicapai dengan melalui penerapan pendekatan pemberdayaan yang dapat disingkat menjadi 5P, yaitu ; pemungkinan, penguatan, perlindungan, penyokongan dan pemeliharaan (Suharto, 1997:218-219).
1.       Pemungkinan: menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang secxara optimal. Pemberdayaan harus mampu membebaskan masyarakat dare skeet-seket cultural dan structural yang menghambat.
2.       Penguatan : memperkuat pengetahuan kemampuan yang dimiliki masyarkat dalam memecahkan masalah dan memenuhi kebutuhan-kebutuhannya . pemberdayaan harus mampu menumbuh-kembangkan segenap kemampuan dan kepercayaan diri masyarakat yang menunjang kemandirian mereka.
3.       Perlindungan: melindung masyarakat terutama kelompk-kelompok lemah agar tidak tertindas oleh kelompok kuat, menghindari terjadinya persaingan yang tidak seimbang (apalagi tidak sehat) antara yang kuat dengan yang lemah., dan mencegah terjadinya eksploitasi kelompok kuat terhadap kelompok lemah. Pemberdayaan harus diarahkan pada penghapusan segala jenis diskriminasi dan dominasi yang tidak menguntungkan rakyat kecil.
4.       Penyokongan: memberikan bimbingan dan dukungan agar masyarkat mampu menjalankan peranan dan tugas-tugas kehidupannya. Pemberdayaan harus mampu menyokong masyarkat agar tidak terjatuh kedalam keadaan dan posisi yang semakin lemah dan terpinggirkan.
5.       Pemeliharaaan: memeelihara kondisi yang kondusif agar tetap terjadi keseimbangan distribusui kekuasaan antara berbagai kelompok masyrakat. Pemberdayaan harus mampu menjamin keselarasan dan keseimbangan yang memungkinkan setiap orang yang memperoleh kesempatan berusaha.

Debois dan Miley (1992-221) memberi beberapa cara atau teknik yang lebih spesifik yang dapat dilakukan dalam pemberdayaan masyarakat :
1.       Membangun relasi pertolongan yang; a) merefleksikan respon empati; b) menghargai pilihan dan hak klien menentukan nasibnya sendiri; c) menghargai perbedaan dan keunikan individu; d) menekan kerjasama klien
2.       Membangun komunikasi yang: a) menghormati martabat dan harga diri klien; B0 mempertimbangkan keragaman individu; c berfokus pada klien; d) menjaga keberhasilan klien
3.       Terlibat dalam pemecahan masalah yang; a) memperkuat partisipasi klien dalam semua aspek proses pemecahan masalah; b) menghargai hak-hak klien; c) merangkai tantangan-tantangan sebagai kesempatan belajar; d) melibatkan klien dalam pembuatan keputusan dan evaluasi.
4.       Mrefleksikan sikap dan nilai profesi pekerjaan sosial melalui; a) ketaatan kode etik profesi; b) keterlibatan dalam pengembangan profesi, riset dan perumusan kebijakan; c) penerjemahan kesulitan-kesulitan pribadi kedalam isu-isu public; d) penghapusan segala bentuk diskriminasi dan ketidaksetaraan kesempatan
PRINSIP  PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
pelaksanaan pendekatan di atas berpijak pada pedoman dan prinsip pekerjaan sosial. Menurt beberapa penulis,  mengemukakan prinspemberdayaan menurut perspektif pekerjaan sosial
1.       Pemberdayaan adalah proses kolaboratif. Karenanya pekerja sosial dan masyarakat bekerja sama sebagai prtner
2.       Proses pemberdayaan masarakat menempatkan masyarakat sebagai actor atau subjek yang kompeten yang kompeten dan mampu menjangkau sumber-sumber dan kesempatan-kesempatan
3.       Masyaarkat harus melihat diri mereka sendiri sebagai agen penting yang dapat mempengaruhi perubahan
4.       Kompetensi diperoleh atau dipertajam melalui pengalaman hidup, khususunya pengalaman yang memberikan perasaan mampu pada masyarakat
5.       Solusi-solusi, yang berasal dari suatu khusus, beragam dan menghargai keberagaman yang berasal dari factor-faktor yang berbeda pada situasi masalah tersebut
6.       Jaringan-jaringan sosial informasi merrupakan sumber dukungan yang penting bagi penurunan ketegangan dan meningkatkan kompetensi serta kemampuan mengendalikan seseorang
7.       Masyarakat harus  berpastisipasi dalam pemberdayaan mereka sendiri; tujuan, cara harus dirumuskkan oleh mereka sendiri
8.       Yingkat kesadaran adalah kunci dalam pemberdayaan, karena pengetahuan dapat memobilisasi tindakan bagi perubhan
9.       Proses pemberdayaan bersifat dinamis, sinergis, berubah terus, evolutif, permasalahan harusn memiliki beragam solusi
10.   Pemberdayaan dicapai melalui struktur-struktur personel dan pembangunan ekonomi secara parallel.
SOAL
1.       Jelaskan pengertian aras mikro, mezzo, dan makro dalam proses pemberdayaan masyarakat
2.       Jelaskan dan berikan contoh singkat tentang pendekatan pemberdayaan masyarakat di daerah anda
3.       Jelaskan prinsip prinsip utama dalam proses pemberdayaan masyarakat


Daftar pustaka

Suharto Edi (2014). Membangun Masyarakat memberdayakan Rakyat kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial & Pekerjaan Sosisal. Bandung. Reflika Aditama
your advertise here

This post have 0 komentar

Next article Next Post
Previous article Previous Post