Parts of Speech dalam bahasa Indonesia berarti jenis-jenis kata atau kelas-kelas kata. Disebut parts of speech – bagian-bagian dari ucapan atau bagian-bagian kalimat. karena kata-kata ini merupakan suatu sistem yang diperlukan untuk membentuk sebuah kalimat, tanpa melihat apa tugas atau fungsinya masing-masing. Jadi, kata-kata itu merupakan “bahan dasar” di dalam sebuah “bangunan” kalimat, bukan “fungsi” kata di dalam kalimat. Mengapa demikian? Karena sebuah kata bisa mempunyai beberapa (lebih dari satu) fungsi dalam kalimat.
I have pen.
My mother has apple.
They have book.
She has a water.
My father need a salt.
1. Noun
2. Pronoun
3. Verbs
4. Adjectives
5. Adverbs
6. Prepositions
7. Conjunctions
8. Interjections
2.
Noun (Kata
Benda)
Noun atau
kata benda adalah kata yang mengacu kepada nama orang (name of person), nama
tempat (name of place), dan nama benda (things), dan juga ide (idea).
Ada beberapa macam jenis kata benda dalam bahasa
Inggris, yaitu; Proper nouns, Common Nouns (kata benda umum), Collective
Nouns (kata benda kolektif), Compound Nouns (kata benda majemuk) dan lain
sebagainya.
Berikut ini penjelasan jenis kata benda tersebut dan
beserta contohnya;
1.
Common Noun
Yang
termasuk dalam jenis ini adalah manusia , tempat atau benda yang tidak
spesifik. Contoh; Man, Mountain, state (Negara), Building (nama-nama gedung),
cat (kucing).
Kita tau
bahwa Moutain (gunung) di dunia ini banyak sekali, jika tidak di sebutkan
nama gunungnya atau tidak spesifik, maka kata gunung tersebut merupakan Common
Noun. Begitu juga State (Negara) dan yang lainnya.
2.
Proper Noun
Proper noun
ini adalah lawan dari common noun, dimana proper noun adalah nama yang spesifik
dari orang, tempat, dan juga benda yang lainya.
Contoh:
Indonesia, America, Australia.
Toni, Anton,
Rika
Gunun Bromo
(Mount Bromo)
WTC, BNI
Bank
3.
Kata benda abstrak (Abstract Noun)
Yaitu kata
benda yang tidak bisa dilihat dengan panca indra. Misalnya; Love (cinta), Air (udara),
Happiness (kebahagiaan)
4.
Concrete Noun (Benda yang bisa di
lihat atau di tangkat dengan panca indra)
Misalnya;
Banana, house, book
5.
Compound Noun (kata benda majemuk)
Yaitu kata
benda yang terbentuk dari gabungan 2 kata atau lebih
Misalnya:
Sunlight, Tablecloth, photograph.
6.
Singular Noun (kata benda tuunggal)
Misalnya: a
cat, a book, an apple
7.
Plural Noun (kata benda jamak)
Misalnya;
Books, mice, cats,, people
8.
Countable Noun (Kata benda yang bisa
dihitung)
Misalnya;
Book, table, pen
9.
Uncountable Noun (kata benda yang
tidak bisa di hitung)
Misalnya;
Water, air, sugar.
10. Collective Noum (kata benda kolektif)
Benda yang
mengacu pada benda yang kolektif atau merupakan satu unit
Misalnya:
Team, Group, Family, band, Village
3.
Plural And
Singular Nouns
1.
Singular Noun
Ketika benda itu hanya satu, maka
benda itu singular atau tunggal. misalnya; a boy. a girl, a book, the pen.
Jika kata benda tersebut singular, maka di dalam kalimat harus memakai article "a, an, atau the" atau di masukan kata "one".
misalnya: a book, an apple, one book, one pencil, the table.
Jika kata benda tersebut singular, maka di dalam kalimat harus memakai article "a, an, atau the" atau di masukan kata "one".
misalnya: a book, an apple, one book, one pencil, the table.
2. Plural Noun
Jika benda tersebut lebih dari satu maka benda
tersebut di katakan Plural atau jamak. misalnya; boys, 2 books, the pens.
Di dalam bahasa Inggris, jika ingin merubah benda dari
Singular ke Plural ada beberapa aturan;
a.
Dengan menambah "s"
Misalnya:
"book" menjadi "books"
"pen"
menjadi "pens"
"boy"
menjadi "boys"
b.
Dengan menambah "es"
Jika kata
benda tersebut diakhiri dengan hufur "s, z, X, sh, dan ch" maka
bentuk jamaknya di tambah dengan "es".
Contoh: dish dishes
watch watches
buzz buzzes
box boxes
3. Kata benda yang huruf terakhirnya "y" dan di dahului oleh konsonan maka cara membentuknya menjadi jamak adalah dengan merubah "y" menjadi "ies".
watch watches
buzz buzzes
box boxes
3. Kata benda yang huruf terakhirnya "y" dan di dahului oleh konsonan maka cara membentuknya menjadi jamak adalah dengan merubah "y" menjadi "ies".
contoh: lady ladies
city cities
army armies
catatan:
jika kata benda yang berakhiran "y" dan di dahului oleh huruf vokal maka tinggal menambahkan "s" saja, dan jangan merubah "y" menjadi "ies"
city cities
army armies
catatan:
jika kata benda yang berakhiran "y" dan di dahului oleh huruf vokal maka tinggal menambahkan "s" saja, dan jangan merubah "y" menjadi "ies"
.
Contoh: boy boys
day days
4. Kata benda yang huruf terakhirnya "f" atau "fe", maka dirubah menaji "ves".
Contoh: leaf leaves
wife wives
knife knives
wolf wolves
proof prooves
catatan: tetapi ada beberapa kata benda yang berakhiran "f' dan kita bisa dengan hanya menambahkan "s" saja.
Contoh: boy boys
day days
4. Kata benda yang huruf terakhirnya "f" atau "fe", maka dirubah menaji "ves".
Contoh: leaf leaves
wife wives
knife knives
wolf wolves
proof prooves
catatan: tetapi ada beberapa kata benda yang berakhiran "f' dan kita bisa dengan hanya menambahkan "s" saja.
Misalnya; chief cheifs
grief griefs
hoof hoofs
roof roofs
mischief mischiefs
kerchief kerchiefs
5. Irregular Plurals
grief griefs
hoof hoofs
roof roofs
mischief mischiefs
kerchief kerchiefs
5. Irregular Plurals
Irregular
plurals berarti kata benda yang singgular dan dalam bentuk pluralnya tidak
ditambah "s" atau "es". misalnya;
man men
woman women
foot feet
mouse mice
child children
louse lice
goose geese
ox oxen
tooth teeth
catatan:
ada beberapa kata benda yang tidak ada bentuk jamaknya. kata-kata benda tersebut adalah; scissors, oats, tongs, dregs, trousers, pinchers, bellows, shears, mumps, victuals, tweezers, measles.
woman women
foot feet
mouse mice
child children
louse lice
goose geese
ox oxen
tooth teeth
catatan:
ada beberapa kata benda yang tidak ada bentuk jamaknya. kata-kata benda tersebut adalah; scissors, oats, tongs, dregs, trousers, pinchers, bellows, shears, mumps, victuals, tweezers, measles.
4.
Countable
dan Uncountable nouns
Pengetahuan
tentang Countable dan Uncountable nouns sangat penting. Berikut ini
penjelasannya dan disimak baik-baik ya..
1. Countable
Nouns (Benda yang dapat dihitung)
a)
Benda tersebut bisa dihitung secara
langsung, misalnya ‘pen”. Kita bisa mengatakan 1 pen, 2 pens, 3 pens.
b)
Benda tersebut dapat dibuat jamak
atau menjadi plural noun.
c)
Dapat ditambahkan artikel
"a" ataupun "an".
Contoh
Countable Nouns:
·
Pen
·
Book
·
Table
·
Chair
·
Pencil, dst.
Kata “pen” bisa kita katakan “a pen” (singular)
dan juga bisa dirubah menjadi “pens” (plural). Bila countable noun tersebut
singular, maka harus memakai artikel “a/an/the”.
Contoh:
I have a
pen.
My mother
has an apple.
They have
one book.
2. Uncountable Nouns (benda yang tidak dapat dihitung)
Benda yang tidak dapat
dihitung mempunyai ciri2 antara lain:
- Benda yang tidak dapat dihitung tidak bisa kita hitung secara langsung. Misalanya “water”, tidak bisa menjadi “1 water, 2 water, 3 water’
- Biasanya benda ini tidak bisa dibuat jamak.
- Tidak bisa di tambahkan artikel “a” ataupun “an”.
Contoh Uncountable Nouns:
- Water (air)
- Salt (garam)
- Sugar (gula)
- Oil (minyak)
- Sand (pasir)
- Pepper (merica)
- Pudding, dst
kata benda yang tidak dapat dihitung sering menunjuk
pada benda-benda yang sifatnya tidak sendiri, dan abstrak. Sebagai contoh sugar
(gula) bukan merupakan benda yang sifatnya sendiri, nasi ditemukan dalam
kumpulan dari ratusan biji-biji kecil. Love (cinta) dan sadness (kesedihan)
adalah hal yang abstrak, tidak memiliki wujud fisik.
Berikut ini adalah daftar nama-nama benda yang tidak bisa dihitung dalam bahasa Inggris
Berikut ini adalah daftar nama-nama benda yang tidak bisa dihitung dalam bahasa Inggris
5.
Determiners
Determiners adalah kata-kata yang digunakan untuk
menerangkan/memperjelas/menjelaskan kata benda. Ada banyak macam determiners,
antara lain:
1.
Artikel (a, an, dan the)
2.
Demonsttrative (this, these, that,
those, etc)
3.
Possessives , misalnya: my, your,
her, his, their, our, its, my parents', whose, dll.
4.
Quantifier: A few, a little, much,
many, some, any, each, every, dll
5.
Number/angka: one, two, three, dll
6.
Ordinal number/bilangan bertingkat:
1st, 2nd, 3rd, dll.
11. Article in English
Sering kali kita meremehkan penggunaan artikel,
mungkin salah satu sebabnya adalah karena penggunaan artikel itu sering
kali membingungkan. Apalagi sering timbul pertannyaan “perlu gak ya kita
memasukan artikel di depan kata benda (noun)?” pada dasarnya artikel berfungsi
untuk menunjukkan seberapa khusus atau seberapa umum sebuah kata benda. Ada
tiga jenis artikel, yaitu: the, a/an, dan satu lagi adalah yang tidak
memiliki article (zero article). Untuk memahami penggunaan artikel
tidaklah mudah, Dengan belajar berangsur-angsur dan membacanya berulang-ulang,
mudah-mudah kemampuan bahasa Inggris kita berkembang dan dengan mudah kita
memahami penggunaan artikel dalam bahasa Inggris.
Berikut ini penjelasan mengenai macam-macam artikel
dalam bahasa Inggris;
I. Artikel A dan AN
Dalam bahasa Inggris, artikel A dan AN di sebut juga Indefinete
Article. Sebagai article, ‘ a ‘ dan ‘ an ‘ bisa berarti
sesuatu/sebuah/seekor/seorang dst. Arti dari artikel tersebut tergantung pada
kata benda sesudaahnya.
an apple = sebuah apel
a lady = seorang wanita
a cat = seekor kucing
a leaf = sehelai daun, dst.
an hour = sejam (satu jam)
Penggunaan A dan AN
Perlu diingat bahwa artikel a dan an hanya dapat
diikuti oleh singular nouns (benda tunggal), dan tidak boleh diikuti secara
langsung oleh uncountable noun (benda yang tidak dapat dihitung).
Contoh:
I am looking for a sugar.
Kita ketahui bahwa sugar, water
dan salt adalah uncountable noun,maka kalaimat-kalimat di atas salah
jika kita meletakan artikel sebelum kata benda tersebut. Kalimat yang benar
adalah:
I am looking for sugar.
She has water.
My brothers need salt.
Telah disebutkan di atas bahwa artikel A dan AN
disebut juga Indefinite Article. Indefinite berarti sesuatu yang
tidak tentu/sesuatu yang tidak pasti, dengan kata lain masih umum dan belum
spesifik.
Contoh:
I have a book at home. (saya mempunyai sebuah
buku di rumah)
jika anda mengatakan “a book” berarti lawan bicara
anda tidak mengetahui buku apa yang anda punya, karena pastinya banyak jenis
buku di rumah anda. Berarti makna yang bisa diambil adalah masih bersifat umum,
belum spesifik buku apa dan buku yang mana yang anda maksud.
Kesimpulan:
Article
|
Meaning (makna)
|
Pemakaian
|
A atau An
|
General idea (bermakna umum dan
tidak spesifik)
|
1. Di gunakan ketika benda tersebut ada banyak, dan
anda tidak mengetahui benda yang mana yang di maksud dan tentunya benda yg di
maksud tersebut hanya satu/tunggal tetapi anda tidak mengetahui yang mana
benda tersebut.
Contoh: Andy will bring a book tomorrow (Andy akan
membawa sebuah buku besok). Pada contoh ini kita mengetahui bahwa Andy akan
membawa sebuah buku, dan kita tidak mengetahu sebuah buku yang mana yang akan
dia bawa.
2. Digunakan ketika benda tersebut banyak (ada
banyak benda) dan anda tidak peduli benda yang mana yang anda maksud. (hehe
agak bingung ya.. perhatikan contoh di bawah ini untuk memahaminya!)
Contoh: An Artist must have good behavior. (Seorang
artis harus mempunya tingkah laku yang baik).
Pada contoh ini kita hanya menyebutkan “an artist”
berarti hanya “satu artis”, dan kita ketahui di dunia ini ada banyak artis,
dan anda hanya menyebutkan “an artist” karena anda tidak peduli artis yang
mana yang anda maksud. Kembali lagi ke makna artikelnya yang tidak spesifik
atau masih general (umum).
|
2. Perbedaan pemakain A dan AN
A dan AN
|
|
AN
|
AN digunakan di depan kata benda tunggal yang
dimulai dengan huruf/bunyi vocal (a,i,u,e,o)
|
A
|
A digunakan di depan kata benda tunggal yang dimulai
dengan huruf atau bunyi konsonan.
|
Hati-hati dengan kata benda tunggal yang dimulai
dengan huruh “H” dan “U”
|
Penjelasan;
A digunakan di depan kata-kata yang
dimulai dan berbunyi huruf konsonan, seperti b, c, d, g, p,dst.
Contoh: a book, a chair, a table.
An digunakan di depan kata-kata yang
dimulai dengan huruf/bunyi vokal seperti a, e, i, o, atau u. Misalnya: an
apple, an orange, an egg, an umbrella. An juga bisa
digunakan di depan kata-kata yang dimulai dengan huruf “h” tetapi huruf “h”
tersebut berbunyi “a” misalnya : kata “hour, honest dll” jadi kita tidak boleh
membuat “a hour” tetapi “an hour” yang artinya “sejam”, “an honest man”
bukan “a honest man” yang artinya “seorang laki-laki yang jujur”.
Selain “h”, “u” juga perlu diperhatikan, walau huruf
pertama dari kata tersebut “u” tatapi tidak selalu menggunakan artikel “an”.
Jika “u” pada kata tersbut tidak berbunyi vocal melainkan konsonan maka
artikelnya adalah “a”.
Contoh: “a university” bukan “an university”
Karena “u” pada kata tersebut berbunyi “Ju:” berbeda
dengan “umbrella” yang berbunyi “^m’brelÉ™” oleh karena itu kita harus
menggunakan “an” yaitu mennjadi “an umbrella”.
This post have 0 komentar